Malang, 28 Juli 2025 — Setelah dua pekan mengikuti program Summer Camp di China, para mahasiswa Program Studi Sastra Cina Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya (FIB UB) akhirnya kembali menginjakkan kaki di tanah air. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Guangxi Normal University (GXNU), salah satu universitas ternama di China, dengan Prodi Sastra Cina FIB UB. Program berlangsung mulai 15 – 28 Juli 2025, mencakup seluruh rangkaian kegiatan sejak keberangkatan hingga kepulangan.

Selain membawa oleh-oleh khas China, para peserta juga pulang dengan segudang pengetahuan dan pengalaman berharga yang tak terlupakan. Program Summer Camp di GXNU menyuguhkan berbagai aktivitas menarik, mulai dari tur kampus; eksplorasi sejarah, budaya, teknologi, dan ekologi; workshop kebudayaan China; kegiatan olahraga; sesi pembelajaran; hingga citywalk menjelajahi kota Guilin.

Beragam kegiatan tersebut memperkaya wawasan dan pemahaman para mahasiswa terhadap budaya, sejarah, serta kehidupan masyarakat China secara langsung. Tidak hanya itu, mereka juga mendapat kesempatan untuk mengasah kemampuan berbahasa Mandarin melalui komunikasi langsung dengan penutur asli — sebuah pengalaman yang sangat berarti bagi mahasiswa Sastra Cina UB.

Adapun mahasiswa Prodi Sastra Cina UB yang berpartisipasi dalam program ini adalah:

  • Eva Renata Uli Aritonang
  • Faiza Fadilatus Sa’diyah
  • Nurul Aulia Shabrina
  • Wayan Ratih Paramita Sutama Putri
  • Zeuna Ayudya Ima Yuri

Salah satu peserta, Faiza Fadilatus Sa’diyah, membagikan kesannya mengenai pengalaman tersebut. Ia menyebut bahwa suasana Summer Camp di GXNU benar-benar “panas”, sesuai dengan musim pelaksanaannya. Namun, di balik panasnya cuaca musim panas, tersimpan kenangan hangat yang tak akan pernah terlupakan.

Harapannya, tidak hanya peserta kali ini yang mendapatkan kesempatan berharga tersebut. Mahasiswa Prodi Sastra Cina UB lainnya juga diharapkan dapat merasakan langsung kehidupan di China melalui program serupa di masa mendatang. Dengan pengalaman semacam ini, keterampilan berbahasa Mandarin dan pemahaman budaya China akan semakin berkembang. Prodi Sastra Cina FIB UB berkomitmen untuk terus memperluas jejaring kerja sama internasional, khususnya dengan universitas-universitas di China sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk memberikan pengalaman belajar lintas budaya yang maksimal bagi para mahasiswa, serta membekali mereka dengan keterampilan yang relevan di dunia global.